Lampung timur — Mediagerbangnusa.com. Ketua DPW provinsi lampung LSM GEMPAR (ZAENAL ABIDIN) geram dengan pungutan di SMPN2 waway karya kabupaten Lampung timur yang dilakukan oleh Komite Sekolah tersebut.
Dijelaskan zaenal abidin pada awaK media Mediagerbangnusa.Com kalaulah sekolah SMPN2 ini telah melakukan pungutan kepada siswa-siswi atau wali muridnya dengan besarnya dari Rp100. 000an sampai Rp 300.000an untuk pembuatan pembangunan parkir siswa-siswi, kolektif seragam, terus kenang-kenangan untuk kelas IX, yang terjadi disaat negara kita terserang covid19, siswa-siswi pada tahun 2020 itu diliburkan atau daring, aktifitas belajar mengar dan intrasi guru dengan murid berlangsung tampa tatap muka.
Masih dikatakan zaenal abidin LSM GEMPPAR telah mengirim surat sumasi untuk mengklarifikasi hal tersebut namun tidak terjawab melain kan saya coba menghubungi ketua komite sekolah via HP, dan terjawab dan dijanjikan ketemuan di hari ini selasa (24/01).
Saat diminta klarifikasinya MH. SUJADI. Ketua komite mengiyakan kalau ada pungutan disekolah ter sebut, karena sudah musyawarah dengan wali murid. Tapi setelah ditanya kan oleh awak media dan LSM ada rekomendasi dari dinas untuk pungutan tersebut MH. SUJADI menjawab tidak ada, lalu kami menanyakan kembali kenapa para wali murid pada menjerit dengan pungutan tersebut dan sampai pada hari ini tidak ada realisasi pembuatan parkir tersebut sampai anak muridnya sudah mau lulus yang klsIX, sang komite berdalih lain yg jauh dari pertanyaan media.
Zaenal Abidin DPW GEMPPAR provinsi lampung akan mengadukan hal ini ke, DINAS PENDIDIKAN kabupaten Lampung Timur, kajari lampung timur, polres lampung timur, dengan aduan pungli disekolah untuk menguntungkan diri sendiri.
Karena sampai sa’at ini juga kepala sekolah SMPN2 waway karya selaku penanggung jawab disekolah ini belum bisa dimintai keterangan terkait persoalan disekolahnya papar zainal abidin. (Ali unus)