Tanjungpinang – MediaGerbangNusa. Perhelatan besar Kota Tanjungpinang dalam event Tanjungpinang Internasional Dragon Boat Race, resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), DR. H. TS Arif Fadillah, S.Sos, M.Si, ditandai pemukulan tambur dan pelepasan balon ke udara, Jum’at (20/10).
Event berkelas Internasional di Kota Tanjungpinang akan berlangsung selama 3 hari, 20 hingga 22 Oktober 2017, di Perairan Sungai Carang Tanjungpinang.
Selama festival berlangsung berbagai lomba dan atraksi yang akan diisi, tak hanya peserta dari Kota Tanjungpinang dan Provinsi Kepri, tetapi dari Luar Daerah dan Negara Tetangga yang ikut menjadi peserta.
Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), DR. H. TS Arif Fadillah, S.Sos, M.Si, mengatakan event dragon boat race digelar dengan tujuan menarik wisatawan nasional maupun internasional. Karena itu, Pemerintah Provinsi Kepri akan selalu mendorong dan mendukung setiap event yang dilaksanakan setiap Kabupaten/Kota.
” Kedepan event yang kita buat akan selalu bersamaan. Dengan sinergitas Gubernur/Bupati dan Walikota event dilakukan sejalan. Setiap kegiatan di singkronisasikan, seperti sekarang, di Tanjungpinang ada DBR, Provinsi dengan FBK, Bintan dengan event Sail Bintan “, ucapnya
Sekda berharap dengan berbagai event yang dilaksanakan di provinsi Kepri, target kunjugan wisatawan bisa tercapai, dengan begitu akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kepri,” tutupnya
Sementara itu, Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, mengatakan sejak 2002 event Internasional DBR sudah dilaksanakan di Kota Tanjungpinang. Namun jauh sebelum pada 1992 ivent ini telah dilaksanakan dalam event Bintan Dragon Boat Race.
Sejak 2014 lalu, event ini kita gelar di perairan Sungai Carang, dengan tujuan untuk mengenalkan kepada wisatawan dan masyarakat, kalau Sungai Carang merupakan jejak rekam sejarah Kerajaan Melayu pada masa lampau, yaitu situs Istana Kota Rebah. Ini semua mengingaykan kepada kita bahwa nenek moyang kita sudah bersebati dengan kebaharian,” ucap Walikota.
Walikota mengatakan, event ini diikuti sebanyak 42 tim, terdiri dari tim Luar Negeri (Malaysia) sebanyak 5 tim, dari luar Provinsi Kepri sebanyak 8 tim, dari Kabupaten/Kota di Provinsi Kepri sebanyak 11 tim, Forkopimda 5 tim, dan dari masyarakat sebanyak 13 tim.
” Selain lomba perahu naga, ada juga lomba kayak perseorangan di lokasi ini. Tak hanya itu, di lokasi ini juga ada pameran, bazar, dan doorprize yang dapat disaksikan dan di tonton oleh masyarakat “, ujarnya
Walikota menyadari, bila sebagai tuan rumah, masih terdapat kekurangan dalam hal pelayanan dan fasilitas yang belum memadai, ia memohon maaf. Kedepan kekurangan yang ada akan terus kita evaluasi, agar event ini bisa diikuti lebih banyak peserta dan berjalan dengan sukses.” kata Walikota menutup sambutannya.
Asisten Deputi Pengembangam Segmen Pasar Personal Kemenpar RI, H. Raseno Arya, SE, MM, memberi apresiasi kepada Walikota dan jajarannya karena bisa menghadirkan banyak peserta.
” Saya kagum, setiap tahun pesertanya terus meningkat. Kali inilah, saya menghadiri event yang jumlah pesertanya terbanyak di Indonesia. Karena itu, kami siap mendukung, dalam meningkatkan hadiah, supaya tahun depan bisa diikuti lebih banyak lagi tim luar negeri dan nasional”, ungkapnya
Dilokasi yang sama, Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang, Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH, membuka stand bazar, ditandai dengan pengguntingan pita.
Suasana pembukaan event bergengsi ini, tampak ramai dikunjungi masyarakat. Mereka tak hanya ingin menyaksikan perlombaan saja, tetapi juga mengunjungi pameran dan bazar yang ikut meriahkan event berstandar Internasional ini.
Tak hanya itu, event ini juga dimeriahkan dengan penampilan atraksi yel-yel siswa siswi SMP, barongsai, dan barisan devile drumband.
Acara ini, turut dihadiri unsur FKPD, Pimpinan DPRD Kota Tanjungpinang, sejumlah Provinsi Kepri, Kementerian Kemaritiman Molly Prabawati, Partisipan Yachter Kepala OPD, Camat, Lurah di lingkup Pemko Tanjungpinang, serta awak media luar negeri dan nasional. (Sapuan)